Menapaki jalan gelap bersama sabahat akan terasa lebih baik dibanding sendirian di jalan terang benderang.
Sebuah reuni, seseorang juga bisa mendapatkan self esteem. Karena saat reuni, kita pasti bertemu dengan teman-teman lama yang tentunya tahu sifat kita dulu.
REUNI, temu kangen apalah namanya cukup dengan spirit DAKU KEKET alias DAtang-KUmpul-KEnang-KETawa.
Sahabat, ini tentang reuni atau temu kangen kata banyak orang.
Kita,
kamu dan aku, mungkin udah gak asing dengan istilah reuni. Temu kangen
sesama teman di sekolah atau di kampus. Atau kita juga termasuk yang
sering kumpul-kumpul dengan teman-teman sekolah. REUNI ada yang setuju,
ada yang gak setuju.
REUNI atau Temu Kangen. Apapun nama dan
sejenisnya. Jadikan setiap momentumnya lebih sehat dan positif. Yuk,
luruskan niat baik tiap kali reuni. Reuni bukan hanya kumpul-kumpul
doang, tapi reuni harus menyehatkan, harus memberi kebaikan. Reuni itu
bukan ajang pamer, bukan ajang mengumbar kesombongan juga bukan untuk
bikin sakit teman. Atau bikin teman kita trauma hingga gak mau lagi
datang ke reuni.
Ini
bukan dalih, tapi patut direnungkan. Manfaat Reuni adalah salah satu
jalan menyambung dan memelihara tali silaturahim yang sangat dianjurkan
oleh agama.
Reuni akan bermanfaat, Reuni akan sehat dan
positif bila kita tidak EGOIS. Gak usah mikir yang macama-macam tentang
reuni. Gak usah pakai “jaket” kekinian untuk mengenang masa lampau. Gak
usah bawa-bawa pangkat, jabatan, harta atau status sosial. Sepakatilah,
reuni atau temu kangen seharusnya “melepas” jaket KEAKUAN dalam
pertemanan. Berteman adalah KITA, Kamu dan Aku bersama-sama. Itu saja.
DATANG, selalu datang saat ada undangan pertemuan. Karena pertemanan akan bisa langgeng bukan hanya untuk “merasa menjadi bagian” tapi butuh untuk “datang” ke dalam bagian.
KUMPUL, berkumpul, menjadi SATU, menjadi KITA bukan aku atau kamu. Selalu kompak dan saling mengerti. Karena “kumpul” kita akan menjadi kokoh dan solid. Jika tidak, maka kita akan tercerai berai.
KENANG, mengenang saat indah waktu sekolah, waktu di kampus karena itu menyehatkan. Mengenang masa yang lalu adalah sebab kita menjadi sekarang, kenanglah yang lalu asal kita tak tenggelam pada masa lalu.
KETAWA, bangkitkan ruang gembira pada diri kita. Ketawa dan tertawalah tentang masa lalu kamu, masa lalu kita yang culun, sok innocent. Dan ingat, KETAWA di zaman sekarang sulit padahal menyehatkan. Kesibukan kerja, stress atau keseharian masing-masing makin membuat kita susah tertawa. Maka, KETAWA-lah karena itu penting.
No comments:
Post a Comment